Pembuatan Pelet Ikan dari Ikan Rucah - Seperti kita ketahui bersama bahwa untuk menekan biaya produksi dalam perjuangan budidaya perikanan maka faktor yang sanggup kita kurangi yaitu biaya pinjaman pakan. Karena biasanya biaya pakan menghabiskan sekitar 30 persen dari total biaya operasional dalam uisaha budidaya perikanan.
Ikan Rucah yaitu Ikan yang tidak di manfaatkan secara maksimal baik dari segi pengolahan maupun dari segi undangan pasar. Biasanya ikan rucah memiliki harga lebih murah dari ikan yang segar atau belum rusak.
Terkadang ikan rucah di manfaat kan kembali oleh beberapa orang untuk di jadikan pakan ternak menyerupai pakan angsa dan materi pembuatan pelet ikan. Lantas bagaimana cara pembuatan pelet ikan dari ikan rucah yang sesuai dan sanggup di gunakan oleh pembudidaya ikan.
Ikan rucah ini ikan-ikan yang tidak layak konsumsi. Mereka ikan kecil yang ikut terjaring pada dikala nelayan mencari ikan-ikan yang layak jual (tongkol, tuna, dll). Saat ini Keberadaan ikan rucah memang sangat jarang alasannya yaitu dikala ini penggunaan alat ta ngkap cntarang yang biasanbya mendapatka ikan rucah sekarang tidak beroperasi.
Nelayan memakai jaring cantrang bukan cara menangkap ikan yang baik, memang. Ikan-ikan ini biasanya tidak laris dijual untuk makanan manusia. Kalau buat hewan, cocok banget. Apalagi buat jadi adonan pakan alternatif Ikan.
Pembuatan Pelet Ikan Dari Ikan Rucah
Harga ikan rucah relatif murah. Sebakul Rp 20.000 - Rp 30.000. Dalam menciptakan pelet sendiri harus di ukur nilai gizinya. Dan nilai gizinya anta lain pelet harus mengandung nutrisi, protein, lemak, dan serat yang seimbang dan sesuai untuk kemajuan perkembangan dari ikan.Kandungan protein di ikan rucah tinggi.
Ikan Rucah Mempyunyai harga yang lebih murah di bandingkan dengan harga ikan yang sedikit besar. Adanya Penangkapan arad dan Cantarang menimbulkan penangkapan ikan rucah semakin hari semakin tidak terkontrol.
menurut penelitan kladar protein ikan rucah sanggup hingga 44 %. Murah & bergizi.Untuk dosis dalam pinjaman protein pada ikan kita juga harus mengetahui berapa kebutuhan protein dan berapa usia yang sesuai dan ini yaitu dosis nya. Untuk ikan dengan usia 1- 3 bulan maka membutuhkan kadar protein sekitar 35-50%. Sedangkan untuk usia ikan 4 bulan keatas maka kebutuhan akan protein nya sekitar 25-30%.
Ikan Rucah Mempyunyai harga yang lebih murah di bandingkan dengan harga ikan yang sedikit besar. Adanya Penangkapan arad dan Cantarang menimbulkan penangkapan ikan rucah semakin hari semakin tidak terkontrol.
menurut penelitan kladar protein ikan rucah sanggup hingga 44 %. Murah & bergizi.Untuk dosis dalam pinjaman protein pada ikan kita juga harus mengetahui berapa kebutuhan protein dan berapa usia yang sesuai dan ini yaitu dosis nya. Untuk ikan dengan usia 1- 3 bulan maka membutuhkan kadar protein sekitar 35-50%. Sedangkan untuk usia ikan 4 bulan keatas maka kebutuhan akan protein nya sekitar 25-30%.
Cara Pembuatan Pelet Ikan Dari Ikan Rucah
- Giling Ikan Ikan Rucah Sampai Halus
- Campur Dengan Dedak halus sepertiga dari jumlah Ikan Rucah.
- Setelah Tercampur Di Giling Kembali biar Menjadi Seperti Adonan
- Lalu Pelet Ikan Rucah Bisa Langsung di gunakan Untuk memberi pakan Ikan.
Bahan Pembuat Pelet Ikan Selain Menggunakan Ikan rucah ada juga yang memakai ulat atau cacing sebagai materi baku komposi Pembuatan Pelet Ikan.
Cara Membuat Pelet Ikan Baik memakai Ikan rucah atau pun tidak sama sama menguntungkan karena cara yang di gunakan intinya sama yang berbeda hanya di materi baku dan harga materi baku.Untuk Harga Bahan baku Ikan rucah lebih hemat dari pada memakai Pelet buatan Pabrik
Untuk Referensi dalam cara buat pelet Ikan Nila sendiri sanggup baca juga di
- Komunitas Perikanan
- Perikanan dan Kelautan
Cara Membuat Pelet Ikan Baik memakai Ikan rucah atau pun tidak sama sama menguntungkan karena cara yang di gunakan intinya sama yang berbeda hanya di materi baku dan harga materi baku.Untuk Harga Bahan baku Ikan rucah lebih hemat dari pada memakai Pelet buatan Pabrik
Untuk Referensi dalam cara buat pelet Ikan Nila sendiri sanggup baca juga di
- Komunitas Perikanan
- Perikanan dan Kelautan