Teknik Budidaya Ikan Guppy Paling Gampang

Teknik Budidaya Ikan Guppy. - Ikan guppy atau ikan dorry yaitu salah satu jenis ikan hias yang sedang terkenal ketika ini. Dan alasannya yaitu sedang trendan terkenal maka seruan pasar akan ikan guppy menjadi naik tajam. Sedangkan masih banyak peternak atau pembudidaya ikan guppy yang belum faham bagaimana teknik budidaya ikan guppy yang menguntungkan.

Alasan dari keterpopuleran ikan guppy selain indah dan berwarna warni yaitu ikan guppy mempunyi ke aneka ragaman jenis dan bentuk. Dan keaneka ragaman inikah yang menyebabkan ikan guppy menjadi populer. 

Teknik Budidaya Ikan Guppy.

Tren seruan akan ikan guppy begitu naik tajam. Dari mulai sekedar penghobby atau kolektor hingga pembudidaya yang melaksanakan pembiakan secara intensif dan modern.

Ikan hias guppy pada awaknya berasal dari amerika bab tengah dan selatan dan masuk ke indonesia pada awal tahun 1900 bersamaan masuknya beberapa orang inggris. Kemudian pada kesannya ikan jenis ini berkembang biak dengan sangat cepat. Saat ini ikan guppy bisa di temukan hampir di seluruh wilayah indonesia.

Teknik Budidaya Ikan Guppy.

Ikan guppy atau ikan dorry yaitu salah satu jenis ikan hias yang sedang terkenal ketika ini TEKNIK BUDIDAYA IKAN GUPPY PALING GAMPANG
Ikan guppy memiliki nama latin poecillia reticulata hidup di danau atau sungai yang memiliki abjad air yang tenang. Selain itu ikan guppy bisa hidup di ikan payau atau air yang mengandung garam. Untuk membedakan ikan guppy yang jantan dan betina kita bisa melihat keduanya dari warna dan bentuk sirip ikan guppy. 

Untuk jantan ikan guppy cenderung berwarna terang, anggun dan sirip lebih hidup. Dan untuk ikan guppy betina warna sirip lebih kusam dan gelap sama menyerupai pada ikan cupang.

Untuk memulai budidaya ikan guppy maka langkah langkahnya yaitu sebagai berikut :

1. Persiapkan alat dan sarana budidaya.

Alat alat tersebut antara lain:
- daerah yang bersih dan steril berupa kolam . aquarium atau bak. Untuk daerah usahakan memiliki 5 daerah yang berfungsi untuk :
Dua daerah untuk memisahkan induk jantan dan betina, satu daerah untuk pemijahan atau perkawinan, satu daerah penetasan, dan satu daerah untuk pembibitan dan pemeliharaan.
- Aerator yaitu pompa yang berkhasiat untuk membuat oksigen dan menghasilkan gelembung gelembung kecil.
- tumbuhan air untuk berlindung dan sebagai wahana daerah hidup ikan guppy.



2. Pemilihan indukan

Proses pemilihan indukan kita harus kembali mengetahui antara jantan dam betina ikan guppy.  Umumnya selain warna tadi ikan guppy jantan dan betina untuk betina memiliki bentuk bulat, dan ukuran badan lebih besar. Sedangkan untuk jantan lebih lonjong dan kecil.
Untuk indukan yang matang gonad atau siap di pijahkan setidaknya memiliki usia 4 bulan. Dan sebelum di lakukan pemijahan usahakan dalam seminggu di beri kuliner kuliner yang mengandung nutrisi tinggi.

Untuk menghasilkan hasil yang bagus maka usahakan pula dalam pemilihan indukan harus merupakan bibit unggul.

3.pemisahan indukan

Sebelum di pijahkan maka hibrida tersebut kita pisahkan dan kita beri kuliner yang berprotein tinggi selama seminggu.  Dan wadah di beri air yang bersih. Usahakan air yang akan di gunakan kita saring sehingga tidak timbul kotoran kotoran yang terbawa. Dan ganti air sehari sekali dengan air yang baru. Cara menggantikan dengan menyisahkan air yang usang sepertiga dari jumlah air kemudian tambah dengan air yang baru.

Jangan lupa kita juga harus memberi kuliner pendukung menyerupai daphnia atau moina untuk mempercepat proses perkawinan dan menghasilkan jumlah sperma yang banyak dan beekualitas biar proses pembuahan berjalan secara optimal.

4. Proses pemijahan atau perkawinan.

Wadah untuk daerah pemihajahan kita bersihkan. Dan kita isi dengan air yang bersih hasil dari pengendapan selama satu hari. Usahakan ketinggian dari air yang di gunakan setinggi 25 Cm.  Setiap seratus liter air maka indukan yang bisa kita isi berjumlah 30 ekor yang terdiri dari 10 ekor pejantan dan 20 ekor betina. Usahakan pula didalam wadah di beri tumbuhan air.
Untuk tahapan pemijahan yang harus kita lakukan yaitu :
- masukan indukan betina pada pagi hari
- masukan indukan jantan pada sore hari
- usahakan dalam proses perkawinan suasana harus sepi dan cahaya di redupkan.
- proses pemijahan berlangung selama 4-7 hari
- sehabis proses pemijahan usahakan indukan ikan guppy di angkat dan dahulukan menangkat indukan betina.


5. Penetasan dan pendederan telur

Usahakan kolam di isi air bersih yang gres dan menyerupai perawatan indukan maka kolam yang sudah terisi telur dan air di bersihkan 3 hari sekali. Wadah di taruh di daerah terbuka biar sinar matahari dan oksigen bisa membantu dalam proses penetasan dan pendederan telur ikan guppy. Jangan lupa beri flora air.

6. Pemberian pakan

Pemberian pakan untuk ikan guppy yang gres menetas cukup di beri kuliner artemia dan kutu air selama 20 hari. Setelah usia 20 hingga 30 hari ikan guppy bisa diberi kuliner cacing sutra dan kuning telur. Dan untuk selanjutna bisa kuliner ikan biasa.
Selamat mencoba semoga artikel ini setidaknya bisa membantu para pembudiya ikan guppy.

Subscribe to receive free email updates: